- Dicky Tanjung
- Dicky Tanjung
- Indrawan Dwi Yuriutomo
- Maria Y. E. Dewi
- Charvia Tjhai
- Juven Renaldi
- Aldilla S. Suwana
- Luthfi M. Hasya
- Vinka D. A. Larasati
- Raisya Majory
- Bima Danubrata Adhijoso
- Bianca P. Kadarisman
- Albertus Jonathan Sukardi
- Febri Ariadi
- A. Charlie R. Malessy
- Yan Diaz M. Siregar
- Medita F. Siregar
- Vivin Purnamawati
- Putri M. Ameena
- Olivia Karlina
- Dian Kirana
- Agung K. Sihombing
- Fadhira Mediana
- Kusuma W. Halim
- Velicia Khoswan
- Talitha A. Ekadhani
- Bagas Ananta
- Katherine A. Salim
- Shafira A. Hexagraha
- Eugenia Leonetta
- Citranella R. Yuwana
- Alda L. Winarto
- Emilia Bunga P. Margaret
- Nathania Emily Lysandra
- Muhammad Lingga
- Rafi Adrian Rahadi
- Avicenna Athalla Zaki G. Alli
- Pasha Umar Hubeis
- Tsabita Nur Zhahira
- Tengku Adika Suryatama
- Dara Alifyah Indriasto
- Laila Maghfira Andaretna
- Qafaldi Putra Ismayudha
Mutiara Kasih Ramadhani bergabung dengan SSEK pada tahun 2018 segera setelah ia memperoleh gelar sarjana. Dalam melakukan praktiknya, ia berfokus terutama pada isu korporasi dan komersial umum, termasuk investasi lintas batas (cross-border) dan transaksi pembiayaan, minyak dan gas bumi, pertambangan, pelayaran dan perkapalan, serta industri dan distribusi di bidang farmasi.
Selama pengalamannya di SSEK, dia telah terlibat dalam berbagai transaksi dan pemberian advis untuk berbagai perusahaan, termasuk start-up hingga perusahaan multinasional besar. Antara lain, ia membantu dalam melakukan uji tuntas hukum perusahaan minyak dan gas bumi dan pertambangan sehubungan dengan pengalihan partisipasi interes dan saham, memberi nasihat kepada perusahaan pertambangan asing tentang kewajiban divestasi, membantu bank asing dalam penjualan portofolio pinjaman bermasalah, menyusun perjanjian distribusi untuk perusahaan farmasi asing besar sehubungan dengan ekspor produknya ke Indonesia, memberi advis tentang berbagai masalah pelayaran dan perkapalan serta meninjau berbagai perjanjian charter kapal, membantu perusahaan jasa keuangan multinasional dalam pinjamannya ke perusahaan fintech Singapura, dan bertindak atas nama perusahaan jasa keuangan Singapura sehubungan dengan akuisisi perusahaan yang bergerak di bidang jasa uang elektronik di Indonesia.
Mutiara adalah co-author untuk beberapa publikasi di bidang hukum perusahaan di Indonesia, hukum pertambangan, dan hukum pelayaran. Ia juga pernah berpartisipasi sebagai co-speaker dan memberikan materi dalam beberapa seminar tentang masalah hukum pelayaran dan kesehatan di Indonesia.
Saat ia masih menjadi mahasiswi di universitas, Mutiara berpartisipasi dalam beberapa kompetisi pengadilan semu internasional, mewakili universitasnya dan Indonesia pada Kompetisi Peradilan Semu Hukum Internasional Philip C. Jessup 2018 di Washington, DC. Dia menerima beasiswa Erasmus+ dari Komisi Eropa (European Commission) pada tahun 2017.
Mutiara fasih berbahasa Inggris dan Indonesia.
- Universitas Airlangga, S.H. (magna cum laude, lulusan terbaik keempat di kelasnya), 2018